MANDALIKA, lombokhariini.com – Race ke-1 Mandiri Mandalika Of Speed (MFOS) putaran ke-2 tahun 2024 berhasil digelar dengan sempurna, Sabtu (12/10/2024), pertarungan sengit pembalap Forsche Sprint Challenge, BMW M2 dan Time Attack pecah di pecah di Sirkuit Mandalika, Sabtu (12/10/2024).
Direktur utama Mandalika Grad Prix Association (MGPA) Priandhi Satria menjelaskan, Mandiri Mandalika Festival Of Speed (MFOS) ini akan digelar sebanyak 5 kali tahun 2024 ini.
Putaran pertama pada akhir Agustus hingga September 2024, putaran ke-2 Oktober dan putaran ketiga dan empat akan berlangsung November mendatang
Kelas yang dipertandingkan yakni Forsche Sprint Challenge, BMW M2 dan kelas campur pada ajang time attack.
“Untuk kejuaraan Nasional yakni Forsche Sprint Challenge, sementara untuk BMW M2 kejuaraan club dan time attack kelas campur,” jelasnya.
“Kedepan, kita akan ajukan MFOS ini sebagai kejuaraan kelas nasional untuk semua kelas,” imbuhnya.
Pada kelas balap Nasional Forsche Sprint Challenge dimenangkan oleh Daffa Ardiansyah Budihardjo, disusul Moreno Soeprapto yang berada diposisi ke-2, kemudian Aldio Oekon yang berada pada podium ke-3.
Sementara untuk balapan kelas BMW M2, Rezky Audrey Stiadji berhasil finish pada posisi pertama dengan raihan waktu 1:45,884 detik, disusul Hery Wirawan yang berhasil finis pada posisi ke-2 dengan catatan waktu tercepatnya 1:46,003 detik. Sementara tiga pembalap lainnya tidak memenuhi syarat atau Not Qualified.
Sementara pada sesi qualifikasi kelas time attack campuran, Senna Irawan menjadi yang tercepat pada ajang ini, disusul disusul Rayhan Tania, kemudian Aditya Tania diposisi ke-3. Posisi ke-4 ditempati oleh pembalap lokal Edi Sopyan disusul anaknya Firman Sopyan pada posisi ke-5.
Memasuki umurnya sudah menginjak angka 61 tahun, Edy Sopyan pembalap asal Pulau Lombok, tepatnya di Kota Matara ini tak menyurutkan semangatnya untuk ikut turun balapan pada ajang Mandiri Mandalika Of Speed (MFOS) tahun 2024 ini.
Justru pada ajang Mandiri Mandalika Of Speed (MFOS) putaran ke-2 tahun 2024 ini, Edy Sopyan dapat mengukir waktu tercepatnya, yang belum pernah dicapainya.
Pembalap senior asal Kota Mataram ini senang mendapatkan hasil yang memuaskan dan membawanya berada pada posisi ke-4 pada sesi qualifikasi kelas time attack Mandiri Mandalika Of Speed (MFOS) putaran ke-2 tahun 2024 ini, disusul anaknya Firman Sopyan yang berada pada posisi ke-5.
Catatan waktu yang berhasil diraihnya pada ajang Mandiri Mandalika Of Speed (MFOS) putaran ke-2 tahun 2024 ini adalah 1:56,947 detik disusul anaknya Firman Sopyan pada angka 1:58,676 detik.
Edy Sopyan berharap, anak-anak muda NTB akan banyak bermunculan sebagai pembalap professional dan dapat mengharumkan nama NTB dan Indonesia pada umumnya.
“Semoga Sirkuit Mandalika dapat mencetak pembalap-pembalap handal kedepannya,” harap Sofyan.
“Dan semoga dengan adanya Sirkuit Mandalika ini banyak anak-anak muda NTB yang meuncul sebagai pembalap professional hingga kelas yang teratas,” imbuhnya.
Sementara untuk seri pamungkasnya untuk Mandiri Mandalika Of Speed (MFOS) putaran ke-2 tahun 2024 ini berlangsung Minggu (13/10/2024).
